Bupati Tapsel, Menghadapi Kontestasi Tahun Politik, Jangan Mau Dibenturkan Seperti Latto-Latto

Artikel | Sabtu, 28 Januari 2023

Share This :

"Bupati Tapsel, Menghadapi Kontestasi Tahun Politik, Jangan Mau Dibenturkan Seperti Latto-Latto"

Demikian disampaikan Bupati Tapanuli Selatan H. Dolly Pasaribu S.Pt, M.M saat membuka pertandingan latto-latto yang diikuti oleh 600 peserta yang terdiri dari Pelajar SD, Tingkat Remaja dan Dewasa yang digelar di lapangan Futsal Wira Satya Polres Tapsel Jl. Sisingamangaraja Kota Padangsidimpuan, sabtu (28/01/23).

Dalam arahan dan bimbingannya, Bupati Dolly menyebutkan bahwa permainan latto-latto ini sendiri pertama kali sudah ada pada Tahun 1960 an tepatnya di Amerika Serikat. Kemudian beberapa kali muncul lagi di tahun 70 an dan 80 an hingga saat ini kembali viral di Tahun 2022/2023 ini yang kebetulan muncul dan viral bersamaan dengan mendekati tahun politk" jelas Dolly.

Untuk itu Dihadapan Seluruh Forkopimda, Bupati Paluta, Sekda Tapsel, Sejumlah Pimpinan OPD Tapsel, Pimpinan Partai Politik Tapsel, KPU, Bawaslu, KNPI Tapsel dan Camat se- Tapsel yang hadir dalam acara tersebut, Bupati mengajak semua pihak dalam menyongsong kontestasi tahun politik ini untuk tidak membenturkan berbagai pihak dalam mencapai tujuan politiknya seperti halnya latto-latto agar pemilu mendatang bisa berjalan aman dan damai untuk masyarakat Tapsel yang lebih sehat, cerdas dan sejahtera "tegasnya.

Pada kesempatan itu juga, untuk memotivasi anak-anak SD yang mengikuti Perlombaan Latto-latto tersebut Bupati Tapsel memperkenalkan Teguh Pria Sandi, bocah kelas IV SD Negeri 100613 Pasar Lama, Kecamatan Batang Angkola yang baru-baru ini bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo karena prestasinya dalam mengikuti hitung cepat metode Gasing (gampang asyik menyenangkan) yang merupakan program pembelajaran matematika untuk siswa dan guru Tapsel yang dibimbing oleh Prof Yohanes Surya, PhD dan tim. Teguh ini nantinya akan diberangkatkan ke olimpiade matematika Tingkat Asia, ucap Dolly.

Saya memberi apresiasi atas respon Pak Kapolres yang mengikuti tren Latto-latto, yang kita ketahui sejenak mengalihkan perhatian mereka akan gawai dan gadget. Sehingga marilah kita sambut positif perlombaan ini sebagai bagian kegembiraan bagi anak-anak.

Sisi lain Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni mengucapkan Terimakasih atas dukungan Bupati Tapsel atas terselenggaranya kegiatan kompetisi latto-latto tersebut. 

Kapolres Tapsel menyebutkan bahwa Latto-latto yang lagi viral saat ini merupakan tanda-tanda alam yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa karena bersamaan dengan menyambut tahun politik. Untuk itu tujuan digelarnya kompetisi ini memiliki makna agar di tahun politik ini jangan mau untuk diadu domba seperti latto-latto oleh para pelaku politk. Demikian juga kepada para pelaku politik jangan pula mengadu domba masyarakat seperto halnya latto-latto" harap Kapolres.

Laporan Ketua Panitia Kompetisi Latto-latto AKP S. Sagala menyebutkan bahwa perlombaan tersebut diikuti oleh peserta yang berdomisili di Kabupaten Tapanuli Selatan dibagi menjadi tiga kategori yaitu anak-anak (5 s/d 12 tahun), Tingkat Remaja (13 s/d 17 tahun) dan kategori tingkat Dewasa 18 Tahun keatas dengan hadiah uang sebesar 1,5 juta rupiah untuk juara pertama, juara kedua 1 juta rupiah dan juara ketiga sebesar 500 ribu rupiah. Sedangkan untuk peserta anak-anak yang tidak mendapat juara seluruhnya mendapat bingkisan berupa buku dan alat tulis sekolah" ujarnya.

Sumber : Diskominfo Tapsel

 

 

 

Infografis

© 2024 Kab. Tapanuli Selatan
| Situs Resmi Pemerintah Kab. Tapanuli Selatan