Bupati Tapsel Tandatangani MoU dengan Yayasan Konservasi Cakrawala Indonesia

Artikel | Senin, 06 Februari 2023

Share This :

Untuk membangun kerja sama dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan Bupati Tapanuli Selatan H Dolly Pasaribu SP.t, MM Menandatangani Memorandum Off Understanding (MoU) dengan Yayasan Konservasi Cakrawala Indonesia. Penandatanganan tersebut dilakukan pasca peluncuran Strategi Nasional Lahan Basah di ruang pertemuan Monas I Hotel Arya Duta Jakarta Pusat, Jumat (3/2/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Dolly mengatakan, Kabupaten Tapanuli Selatan memiliki keinginan besar untuk memajukan sumber daya manusia yang beriringan dengan menciptakan sumber daya alam yang produktif dan lestari. Hal tersebut merupakan hal yang wajar mengingat Kabupaten Tapsel memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, termasuk di dalamnya daerah reservasi air pada kawasan Hutan Batang Toru "ucap Dolly.

"Di dalam Hutan Batang Toru ditemukan flora dan fauna yang cukup langka, seperti Orang Utan Tapanuli yang merupakan salah satu spesies dari genus Orang Utan. Kemudian Harimau Sumatera, Kantong Semar, hingga Bunga Bangkai Raksasa (Amorphophallus)," terang Bupati.

Penandatanganan MoU tersebut untuk empat tahun kedepan dilakukan oleh Ketua Pengurus Yayasan Cakrawala Indonesia Meizani Irmadhiany, yang dihadiri perwakilan dari dinas-dinas terkait yang nantinya akan menindaklanjuti pelaksanaan MoU tersebut untuk mendukung pencapaian pembangunan berkelanjutan untuk konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.

Kabupaten Tapanuli Selatan yang memiliki luas 358,811.72 Ha, bernilai konservasi tinggi karena keanekaragaman hayatinya. Bentang alam Tapsel juga menyediakan jasa ekosistem seluas 173.993 Ha bagi masyarakat di dalamnya, diantaranya sebagai penyedia air, pengendali banjir, hingga pencegah kebakaran hutan dan lahan. Untuk itu kami berterima kasih kepada teman-teman yang sudah melakukan pendampingan di lapangan. Tidak hanya berhubungan langsung dengan kegiatan konservasi, juga pendampingan agar masyarakat menambah pendapatannya seperti membuat compost block, sedotan boba, ternak dan pengolahannya. Sehingga pemerintah bisa ikut mendorong agar kegiatan masyarakat dalam kelompok ini bisa dikeluarkan nomor induk berusaha, sertifikat kehalalan dan akses masuk dalam katalog elektronik "harap Dolly.

 

Sisi lain, Konservasi Indonesia (KI) dengan senang hati menyambut undangan dari Bapak Bupati. Kami akan terus mendukung kabupaten ini dalam mewujudkan masyarakat Tapanuli Selatan yang bermartabat dalam lingkungan karena ekologinya yang terjaga serta alamnya yang bersih dan indah, sambut Meizani Irmadhiany sebelum penandatanganan dilakukan.

 

Melalui penandatanganan ini, Konservasi Indonesia akan melanjutkan kegiatan sawit berkelanjutan terhadap ±1.010 petani, peningkatan kapasitas kelompok tani hutan dalam mengelola ekosistem hutan seluas 159 hektare, hingga pengembangan mata pencaharian alternatif terhadap 150 masyarakat di ekosistem gambut.

Lebih dari itu, Konservasi Indonesia juga akan mendukung Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan dalam pengelolaan bentang alam secara berkelanjutan melalui berbagai studi, diantaranya pengelolaan tata ruang pada Kawasan Strategis Agromarine Muara Opu yang menjadi habitat bagi satwa Penyu Belimbing yang langka dan dilindungi.

Implementasi MoU untuk periode 2023 – 2027 akan dilanjutkan melalui pembuataan Perjanjian Kerja Sama antara Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tapanuli Selatan dan Konservasi Indonesia "pungkasnya.

 

Sumber : Dinas Komunikasi dan Informatika Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan

 

 

 

Infografis

© 2024 Kab. Tapanuli Selatan
| Situs Resmi Pemerintah Kab. Tapanuli Selatan