Susun Roadmap ETPD, Pemkab Tapsel Perkuat Tata Kelola Keuangan Digital
Artikel | Kamis, 23 Oktober 2025

Susun Roadmap ETPD, Pemkab Tapsel Perkuat Tata Kelola Keuangan Digital
Tapanuli Selatan – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) terus memperkuat langkah menuju tata kelola keuangan daerah yang transparan dan efisien melalui program Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).
Komitmen tersebut ditegaskan Bupati Tapanuli Selatan H. Gus Irawan Pasaribu saat menghadiri pendampingan penyusunan roadmap ETPD di Ruang Rapat Bupati, Lantai II Kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Selasa (21/10/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Gus Irawan mengakui bahwa Tapsel sempat berada di posisi bawah dalam indeks digitalisasi daerah versi Bank Indonesia (BI). Namun kondisi itu, katanya, menjadi pemicu semangat untuk melakukan percepatan digitalisasi di berbagai lini pemerintahan.
“Waktu itu saya sempat merasa malu karena posisi kita di bawah Nias Utara, Gunungsitoli, dan Nias Selatan. Tapi di sisi lain saya juga bangga karena penilaian itu menjadi motivasi untuk berbenah,” ujar Gus Irawan.
Menurutnya, penerapan sistem pembayaran non-tunai menjadi salah satu fokus utama Pemkab Tapsel. Ia menyebut, sejak Juni 2025 pihaknya telah mengeluarkan surat edaran yang mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) menggunakan QRIS dalam transaksi keuangan daerah.
“Digitalisasi ini penting untuk mempercepat pekerjaan, meningkatkan akurasi, dan mempersempit ruang kecurangan. Bahkan di sektor pariwisata Kebun Raya Sipirok seperti Guest House (tempat penginapan) dan Menara Pandang untuk pembayarannya sudah menggunakan QRIS,” tambahnya.
Gus Irawan juga menyoroti pentingnya penguatan digitalisasi di sektor perpajakan daerah melalui sistem Cortex guna meningkatkan pendapatan asli daerah secara lebih transparan dan efisien.
Melalui langkah tersebut, Bupati Gus Irawan berharap transformasi digital di Tapanuli Selatan dapat menjadi fondasi bagi terciptanya tata kelola pemerintahan yang transparan, efisien, dan akuntabel.
“Mudah-mudahan dengan adanya roadmap ini, sistem keuangan daerah kita menjadi lebih baik dan lebih siap menghadapi era digital,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan, Pendapatan, dan Aset Daerah (BPKPAD) Tapsel, M. Frananda, melaporkan bahwa berdasarkan asesmen Bank Indonesia, capaian kinerja TP2DD Tapanuli Selatan menunjukkan peningkatan signifikan.
“Untuk tahun 2024, capaian proses sudah mencapai 97 persen, output 95 persen, dan outcome 100 persen. Meski begitu, masih ada beberapa aspek yang perlu diperkuat seperti sistem pemerintahan berbasis elektronik dan literasi masyarakat,” ungkap Frananda.
Sebagai tindak lanjut, Pemkab Tapsel berencana menggelar High Level Meeting (HLM) literasi masyarakat pada 11 November 2025 bekerja sama dengan Dinas Kominfo dan Bank Indonesia, untuk memperluas pemahaman publik mengenai Smart Government dan elektronifikasi transaksi.
Kegiatan pendampingan penyusunan roadmap ETPD tersebut turut dihadiri Sekretaris Daerah, Asisten Ekbang, Kadis Perikanan, Kadis Lingkungan Hidup, Plt. Kadis Perdagangan, Plt. Kadis Kominfo, Kabag Hukum, Kabag Perekonomian, perwakilan Bank Indonesia Sibolga, Bank Sumut Cabang Sipirok, serta Konsultan
Lembaga Pengkajian dan Penerapan Ilmu Administrasi (LPPIA) UI. (Kominfo Tapsel)
- #tapselbangkit
- #tapanuliselatan
- #tapsel #ketapselaja
- #sinergitapselbangkit
Search
Popular Posts

Lantik Pimpinan Baznas, Bupati Tapsel Tekankan Zakat Produktif untuk Kesejahteraan Umat
Kamis, 23 Oktober 2025

Bupati Gus Irawan: Hari Jadi Tapsel Sebagai Momentum Kebersamaan ASN dan Rakyat
Selasa, 21 Oktober 2025

Susun Roadmap ETPD, Pemkab Tapsel Perkuat Tata Kelola Keuangan Digital
Kamis, 23 Oktober 2025
Categories
Berita Terbaru
Lantik Pimpinan Baznas, Bupati Tapsel Tekankan Zakat Produktif untuk Kesejahteraan Umat
Kamis, 23 Oktober 2025

Bupati Gus Irawan: Hari Jadi Tapsel Sebagai Momentum Kebersamaan ASN dan Rakyat
Selasa, 21 Oktober 2025

Susun Roadmap ETPD, Pemkab Tapsel Perkuat Tata Kelola Keuangan Digital
Kamis, 23 Oktober 2025
